Kantor Pertanahan Kota Prabumulih ikut rayakan Peringatan Hantaru 2024

Kantor Pertanahan Kota Prabumulih ikut serta perayaan Hari Agraria dan Tata Ruang (HANTARU) Tahun 2024 di Lingkungan Kantor Wilayah BPN Provinsi Sumatera Selatan.

PT Pertamina EP Prabumulih Field Berkomitmen untuk Turunkan Angka Stunting di Prabumulih

Dalam rangka mendukung program penurunan stunting di Indonesia, PT Pertamina EP (PEP) Prabumulih Field menggelar pelatihan kader Tim Pendamping Keluarga (TPK) dan Penyuluh Keluarga Berencana (KB) di Gedung Patra Ria, Kota Prabumulih, pada Senin (23/09).

Pidsus Polres Muba Berhasil Amankan Pelaku Kebakaran Sumur di Tanjung Dalam

Buronan Pelaku Kebakaran yang terjadi di Lahan Sumur Minyak wilayah Keluang Tanjung Dalam belum lama ini, akhirnya berhasil diamankan Tim Pidsus Satreskrim Polres Muba.

Menteri AHY Serahkan Sertipikat Tanah Elektronik Hak Pakai untuk Istana Negara dan Istana Garuda di IKN

 


Nusantara, Merdekasumsel.com — Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendampingi Presiden Joko Widodo dalam Peresmian Istana Negara di Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat (11/10/2024). 



Dalam kesempatan ini, Menteri AHY menyerahkan Sertipikat Tanah Elektronik berupa Hak Pakai untuk Istana Negara dan Istana Garuda kepada Menteri Sekretaris Negara, Pratikno di hadapan Presiden Joko Widodo.



“Dengan penyerahan Sertipikat Hak Pakai, maka secara hukum, formal, semua sudah bisa dijelaskan dan mudah-mudahan ini bisa menjadi awal yang baik untuk pembangunan dan pengembangan berikutnya untuk Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) yang ada di IKN ini,” ujar Menteri AHY kepada awak media usai kegiatan peresmian.



Sertipikat Hak Pakai dengan pemegang hak Pemerintah Republik Indonesia Cq. Kementerian Sekretariat Negara ini memiliki luas 56,87 hektare atau 568.705 meter persegi. Sertipikat Tanah Elektronik yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Penajam Paser Utara ini merupakan yang pertama di Kawasan KIPP.



Peresmian Istana Negara ditandai dengan penekanan tombol sirine yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama sejumlah Menteri dan Kepala Lembaga Kabinet Indonesia Maju yang hadir. Di hari bersejarah ini, Menteri AHY berharap Istana Negara akan menghadirkan kemajuan dan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.



“Hari ini kita berbahagia dan bersejarah, bisa hadir secara langsung dalam acara peresmian Istana Negara di IKN yang tentunya kita harapkan bisa benar-benar menjadi sebuah simbol menuju Indonesia yang semakin maju di abad 21 ini. Kita berharap juga akan terus lahir pemikiran-pemikiran besar sekaligus berbagai langkah strategis untuk membuat Indonesia semakin maju negaranya dan semakin sejahtera rakyatnya,” tutur Menteri ATR/Kepala BPN.



Turut mendampingi Menteri AHY, Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN sekaligus Wakil Kepala Otorita IKN, Raja Juli Antoni; Staf Khusus Bidang Manajemen Internal, Agust Jovan Latuconsina; Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN, Harison Mocodompis; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Kalimantan Timur, Deni Ahmad Hidayat beserta jajaran; serta Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Penajam Paser Utara, Zulkhoir dan Kepala Kantor Pertanahan Kota Balikpapan, Ade Chandra Wijaya. (Ril/FAP)




Sumber : Biro Hubungan Masyarakat
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/
Badan Pertanahan Nasional. (BPN Prabumulih)

Share:

Menteri AHY Hasilkan Tujuh Rekomendasi Kebijakan untuk Wujudkan Indonesia Emas

 


Surabaya, Merdekasumsel.com — Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menampilkan disertasi berjudul “Transformational Leadership and Human Resources Orchestration towards Indonesia Emas 2045” dalam Ujian Doktor Terbuka yang berlangsung di Universitas Airlangga, Senin (07/10/2024). 



Dari disertasi yang ia kembangkan, disebutkan ada sedikitnya tujuh rekomendasi kebijakan yang perlu dihasilkan untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.



Tujuh rekomendasi kebijakan itu, dirumuskan dari hasil permasalahan yang ia temukan di lapangan dan kemudian disimpulkan ke dalam lima poin. "Pertama faktor kunci transformasi ekonomi terletak pada kepemimpinan yang efektif, kapasitas SDM, serta tata kelola yang kuat yang mendukung inovasi dan daya saing tinggi. 



Kedua, terdapat ketidaksesuaian antara prodi yang berkembang di dunia pendidikan nasional 

 kebutuhan sektor industri di mana bidang studi non-STEM lebih dominan," kata Menteri AHY.



Permasalahan ketiga yang ia temukan adalah terdapat ketidakselarasan antara output yang diproduksi oleh dunia pendidikan dengan prioritas penelitian nasional yang menunjang transformasi ekonomi, khususnya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan daya saing global. Keempat, untuk keluar dari jebakan middle income trap, menurut Menteri AHY Indonesia perlu mengorkestrasi sektor prioritas ekonomi strategis baik dari industri primer, sekunder, maupun tersier.



"Tentu dengan penguatan utama pada sub dimensi Research and Development (RnD) khususnya melalui peningkatan produktivitas smart home appliances. Dan kelima dibutuhkan kepemimpinan transformasional di semua lini untuk mengorkestrasi SDM melalui sektor pendidikan industri berbasis pada keunggulan dan potensi sumber daya lokal masyarakat kita," lanjut Menteri AHY.



Adapun ketujuh rekomendasi kebijakan untuk mengatasi hal tersebut antara lain dengan memastikan agar prodi perguruan tinggi di Indonesia selaras dengan kebutuhan industri. Kemudian, dengan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pendidikan tinggi hingga 60%; meningkatkan proporsi lulusan berbasis STEM yang fokus pada RnD hingga 40%; dan terakhir dengan meningkatkan belanja RnD dari 0,28% hingga 2% dari GDP.



"Kita juga perlu melakukan evaluasi program beasiswa yang bersumber dari APBN agar selaras dengan industri strategis dan dapat memenuhi kebutuhan SDM menopang transformasi ekonomi. Selain itu, perlu menetapkan sektor prioritas strategis yang harus dikembangkan serta menciptakan kawasan percontohan untuk membangkitkan kekuatan ekonomi baru di sejumlah daerah, serta menyiapkan pemimpin yang transformasional yang visioner dan efektif dalam mengorkestrasi SDM yang bisa mengisi sektor prioritas strategis utama," pungkas Menteri AHY.



Untuk diketahui, Menteri AHY dinyatakan lulus dalam masa studi 3,1 tahun dengan predikat Cumlaude alias Dengan Pujian. Ia juga menjadi Doktor ke-88 dari Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia. Rektor Universitas Airlangga, Prof. Dr. Moh. Nasih, SE, MT, Ak. pun menyatakan Menteri AHY sebagai Doktor lulusan Universitas Airlangga yang excellence with morality. (Ril/FAP)



Sumber : Biro Hubungan Masyarakat
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/
Badan Pertanahan Nasional 

(BPN Prabumulih) 


Share:

Kantor Pertanahan Kota Prabumulih ikut rayakan Peringatan Hantaru 2024

 


Prabumulih, Merdekasumsel.com — Kantor Pertanahan Kota Prabumulih ikut serta perayaan Hari Agraria dan Tata Ruang (HANTARU) Tahun 2024 di Lingkungan Kantor Wilayah BPN Provinsi Sumatera Selatan.



Kegiatan Perayaan ini dirayakan dengan Pekan Olahraga HANTARU 2024 yang akan dilaksanakan 24-28 September 2024 nanti.



Kegiatan Perlombaan Olahraga dalam rangka peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang (HANTARU) Tahun 2024 telah dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Selatan Ibu Asnawati,S.H.,M.Si. Rabu (25/09/2024) ditandai dengan pelepasan balon ke udara dan dilanjutkan dengan kemeriahan Parade Defile oleh Kontingen dari Cabang olahraga yang di Tandingkan pada Halaman Kantor Wilayah BPN Provinsi Sumatera Selatan.



Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Selatan Ibu Asnawati,S.H.,M.Si juga berpesan untuk menjunjung tinggi sportifitas pada saat mengikuti perlombaan olahraga Hantaru 2024.



Nantinya Kantor Pertanahan Kota Prabumulih akan bertanding dengan Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota Se-Sumatera Selatan dalam Pertandingan Mini Soccer , Catur, Badminton, Volley dan Tenis Meja. (Ril/FAP)



Sumber : BPN Prabumulih 

Share:

PT Pertamina EP Prabumulih Field Berkomitmen untuk Turunkan Angka Stunting di Prabumulih



Prabumulih, Merdekasumsel.com — Dalam rangka mendukung program penurunan stunting di Indonesia, PT Pertamina EP (PEP) Prabumulih Field menggelar pelatihan kader Tim Pendamping Keluarga (TPK) dan Penyuluh Keluarga Berencana (KB) di Gedung Patra Ria, Kota Prabumulih, pada Senin (23/09). Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk berkontribusi terhadap kesehatan masyarakat dan mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau  Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya mencapai target kesehatan dan kesejahteraan sesuai tujuan ke 3.



Kegiatan pelatihan ini dihadiri oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumsel, Muhamad Jumliadi, S.IP., M.Si, dan Kepala Dinas PPKBPPPA Kota Prabumulih, Eti Agustina SKM. M.Kes, Head of Communication Relations (ComRel) and CID Zona 4, Tuti Dwi Patmayanti, Ketua TPPS Kota Prabumulih sekaligus Pj Sekda Kota Prabumulih, Drs. Aris Priadi, SH., M.Si. 



Materi pertama dibawakan oleh Eti Agustina SKM. M.Kes, yang membahas mengenai peran penting Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam upaya percepatan penurunan stunting. Peran mereka, antara lain mengadakan penyuluhan tentang gizi dan kesehatan, memfasilitasi akses layanan kesehatan, dan memantau perkembangan anak. 



Materi kedua, oleh Muhamad Jumliadi, S.IP., M.Si, menyampaikan Mekanisme Pendampingan Keluarga oleh Tim Pendampingan Keluarga (TPK) yang menyorot pada SIDAK, yaitu: selekSI dan kenal ibu hamil; DAmpingi, edukasi, dan motivasi pemeriksaan kehamilan rutin, dan; AKsi yang mendorong penyegeraan pemeriksaan pada ibu hamil berisiko. 



Stunting, yang berpengaruh besar pada masa kehamilan dan pertumbuhan anak, menjadi masalah serius yang memerlukan perhatian lebih. Melalui pelatihan ini, diharapkan para kader TPK dapat melakukan edukasi mengenai gizi, memfasilitasi akses layanan kesehatan, serta memantau perkembangan anak, sehingga risiko stunting dapat dideteksi lebih awal.



Melalui kegiatan ini, PEP Prabumulih Field menunjukkan komitmennya untuk mengintegrasikan program-program perusahaan dengan tujuan SDGs. Perusahaan memahami bahwa kesehatan yang baik adalah fondasi bagi pembangunan sosial dan ekonomi yang berkelanjutan.



"Semoga sinergi yang positif dari pelaksanaan Pelatihan Kader Tim Pendamping Keluarga (TPK) dan Penyuluh KB ini dapat mendukung kinerja operasional migas dalam mencapai target ketahanan energi nasional yang mana hasilnya juga akan dikembalikan lagi kepada masyarakat Kota Prabumulih melalui dana bagi hasil Migas," ujar Tuti Dwi Patmayanti, Head of ComRel & CID Zona 4.



Kegiatan pelatihan kader TPK dan penyuluh KB yang dilaksanakan oleh PEP Prabumulih Field adalah langkah konkret dalam mendukung program penurunan stunting di Indonesia. Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak dan integrasi dengan SDGs, perusahaan berkomitmen untuk terus berkontribusi terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, serta menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang. (Ril/FAP)

Share:

Ramah Tamah Peringatan HANTARU 2024, Menteri AHY: Bangun Kementerian dengan Sepenuh Hati dan Integritas Tinggi

 


Jakarta, Merdekasumsel.com -- Memperingati Hari Agraria dan Tata Ruang (HANTARU) 2024, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengajak seluruh jajaran Kementerian ATR/BPN untuk bersama-sama terus membangun Kementerian ATR/ BPN.



 “Yang telah menjadi tugas pokok masing-masing mari jalankan dengan sebaik-baiknya, para Dirjen (Direktur Jenderal, red) yang memiliki struktur lengkap, rentang komando sampai dengan tingkat yang paling bawah. Mari kita bangun Kementerian ATR/BPN ini dengan sepenuh hati, kapasitas diri yang diikuti dengan integritas yang baik,” ajak Menteri AHY dalam acara ramah tamah usai Upacara Peringatan Hantaru, di Aula Prona, Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Selasa (24/09/2024).



“Hari ini kita diberikan kesehatan dan kebersamaan untuk memperingati Hari Agraria dan Tata Ruang yang penuh dengan sejarah dan juga makna,” lanjut Menteri ATR/Kepala BPN. 



Menteri AHY menyebut HANTARU menjadi pengingat bagi jajaran Kementerian ATR/BPN untuk terus berbenah dalam mengerjakan tugas dan fungsinya. “Dirgahayu Kementerian ATR/BPN. Semoga semakin sukses, semakin jaya dan kita semua diberikan kesehatan dan dalam lindungan-Nya,” tuturnya.



Sebelumnya, Kepala BPN periode 2012-2014, Hendarman Supandji mengenang perjalanannya memimpin instansi ini. Saat itu, ia diangkat langsung oleh Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). 



“Secara khusus, saya diminta oleh Bapak SBY jadi Kepala BPN. Berat jika ditanya tetapi kalau beliau perintahkan saya siap, maka diangkatlah saya sebagai Kepala BPN, yang penting saya bisa melaksanakan tugas untuk kepentingan negara,” terang Hendarman Supandji.



Berlatarbelakang sebagai Jaksa Agung, Hendarman Supandji mulai membangun SDM dan mental di BPN. Hal itu dimulai dari rekrutmen pegawai hingga jenjang karier. “Saya berterima kasih, sampai saat ini masih diberi kehormatan untuk berada di sini bersama dengan Bapak/Ibu sekalian,” pungkasnya.



Hadir dalam acara ramah tamah, Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN periode 2019-2022, Surya Tjandra. 



Turut hadir seluruh Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN; jajaran Pengurus IKAWATI ATR/BPN Pusat; undangan yang hadir dari mitra Kementerian ATR/BPN; para purnabakti; dan seluruh jajaran di lingkungan Kementerian ATR/BPN. (Ril/FAP)



Sumber : Biro Hubungan Masyarakat
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/
Badan Pertanahan Nasional 

(BPN Prabumulih)

Share: