Menghina Masyarakat dan Pemerintah di Sosmed, Bagas Ultras Klarifikasi dan Mengaku Akun Sosmednya Dibajak

 


PRABUMULIH, MERDEKASUMSEL.COM -- Masyarakat Prabumulih sempat dihebohkan atas postingan salah satu pengguna akun sosial media yang diduga adanya anjuran kebencian atau penghinaan terhadap Pemerintah Kota dan masyarakat Prabumulih yang terjadi pada sabtu (30/1/2021) sekira pukul 18.30 Wib lalu. 


Postingan yang bertuliskan 'Terbukti pemerintah samo warga nyo cak pi**t galo prabumulih ni asli cak pakam' itu yang di unggah oleh salah satu pengguna akun sosial media Facebook milik Bagas Ultras. 


Mengetahui adanya postingan yang mengandung anjuran kebencian atau penghinaan kepada pemerintah dan masyarakat Prabumulih itu, salah satu warga Kota Prabumulih Joko Arif Trianto Amd yang kerap disapa Arif itu langsung melaporkan pemilik akun tersebut ke pihak kepolisian kota Prabumulih untuk segera ditindaklanjuti. 


"Postingan yang dibuat oleh pemilik akun atas nama Bagas Ultras itu sangat meresahkan jadi kita laporkan ke polres prabumulih untuk di tindak lanjuti, untuk memberikan efek jera kepada agar lebih bijak dalam menggunakan sosial media, " katanya. 


Arif menerangkan, dengan tindakan ceroboh seperti yang dilakukan ini dirinya selaku warga Prabumulih dan pemerintah kota Prabumulih akan menindaklanjuti kasus-kasus yang sama seperti ini. 


"Bijaklah dalam menggunakan media sosial, dan kami harapkan dengan tindakan-tindakan ceroboh ini tidak terulang lagi. Karena kami sebagai warga, tokoh pemuda dan pemerintah kota akan terus menindaklanjuti kasus-kasus yang sama seperti ini, mudah-mudahan hal seperti ini tidak terulang lagi, " terangnya. 


Menurut informasi yang dihimpun oleh media ini, Bagus Sujiwo (19) pemilik akun 'Bagas Ultras' warga RT 03 RW 02 Kelurahan Majasari Kecamatan Prabumulih Selatan mengatakan memang benar akun itu miliknya namun untuk postingan itu bukanlah dirinya yang membuat. 


"Kalau akun itu benar punya saya, tapi saya tidak membuat postingan itu, " Kata Bagas ketika dibincangi Merdekasumsel.com diruang Satreskrim Polres Prabumulih, minggu (31/1/2021). 


Bagas menerangkan jika sudah hampir Lima tahun belakang dirinya tidak memiliki Handphone dan melakukan login ke Facebook menggunakan handphone milik beberapa temannya dan tidak pernah di Logout atau dikeluarkan dari handphone temannya. 


"Sudah hampir Lima tahun lalu saya mempunyai handphone dan Facebook itu dibuatkan teman saya menggunakan handphonenya. Pada saat masuk ke Facebook saya meminjam handphone teman saya, " ucapnya. 


Lanjut Bagas menjelaskan, dirinya baru pulang kerja dan mengetahui jika akun Facebook miliknya heboh itu dari temannya. Lalu, mengetahui hal tersebut Bagas yang didampingi pihak keluarga, keesokan paginya datang ke Polsek Timur. 


"Nah.. Pada saat kemarin sebelum saya tau kalau Facebook saya bermasalah, paginya saya kerja sampai sore lalu saya mandi dan istirahat sebentar tiba-tiba teman saya bernama Abay datang ke rumah dan bilang 'Bagas ngapo postingan kau di Facebook tu' lalu saya jawab 'aku begawe dari pagi sampe sore aku baru balek jadi aku dak tau ado apo' dan dari situ teman saya beritahu ada apa sebenarnya, dan Setelah tau Facebook saya viral saya merasa syok karena saya tidak membuat postingan tersebut," 


"Tadi pagi saya datang ke Polsek Timur, karena saya sudah malu dengan masyarakat prabumulih. Dan juga karena saya merasa saya tidak salah jadi saya datang, kalau saya salah pasti saya kabur setelah di telepon polisi, " jelasnya. 


Pria yang keseharian sebagai buruh itu menyampaikan permohonan maaf kepada pemerintah kota dan seluruh masyarakat prabumulih atas keresahan postingan di Facebook nya. 


"Saya pribadi memohon maaf kepada pemerintah kota dan seluruh masyarakat prabumulih atas postingan tersebut, saya tidak melakukan nya. Itu akibat kelalaian saya dalam menggunakan Facebook, kedepannya saya akan lebih berhati-hati dalam menggunakan Facebook demi menjaga privasi akun Facebook saya, agar kedepannya tidak disalah gunakan lagi, " katanya. 


Sementara itu, Kapolres Prabumulih AKBP Siswandi, SIK.,SH MH melalui Kasat Reskrim Polres Prabumulih AKP Abdul Rahman dan Kanit Pidsus Satreskrim Polres Prabumulih, Gharasa Zahra Zahira, S.Tr.K mengatakan terkait postingan yang menghebohkan warga Prabumulih pada kemarin malam pihaknya telah menemukan fakta bahwa yang bersangkutan tidak memiliki handphone. 


""Jadi Bagas ini tidak memiliki handphone, namun dalam menggunakan akun tersebut Bagas selalu meminjam handphone teman-temannya secara random di setiap saat dan tidak pernah di logout atau keluar dari akun tersebut sehingga pihak manapun bisa menyalahgunakan akun itu, " 


Lanjut, Kanit menerangkan akibat kelalaiannya itu, Bagas diarahkan untuk melakukan klarifikasi yang disaksikan oleh perwakilan masyarakat dan pemerintahan. 


"Semoga kedepannya jangan sampai terulang lagi seperti ini, karena ada UU ITE yang mengatur, maka terkhusus untuk warga prabumulih agar lebih berhati-hati dalam menggunakan sosial media jenis apapun itu, mulai dari bagaimana cara penggunaannya, kedua tidak mengeluarkan kata-kata seperti penghinaan yang mengandung unsur asusila, " pungkasnya. (FAP) 


Share:

0 komentar:

Posting Komentar