Pembelajaran Tatap Muka Ditunda, Pelajar di Kota Prabumulih Hanya Merasakan Sehari Duduk Di kursi Sekolah

 


Prabumulih, Merdekasumsel.com -- Hari bahagia yang dinantikan oleh para pelajar di Kota Prabumulih untuk dapat kembali Sekolah secara tatap muka atau melakukan pembelajaran secara tatap muka tampaknya hanya dapat dirasakan di hari ini saja, senin (12/7/2021). 


Sekolah tatap muka atau pembelajaran secara tatap muka kembali ditunda, dikarenakan adanya surat edaran dari Gubernur Sumatera Selatan yang menyatakan bahwa pembelajaran secara tatap muka ditunda dan akan dilakukan secara Daring. 


"Kemarin hari minggu, ada edaran dari pak gubernur bahwa ditunda dulu. Mungkin hari ini tetap sekolah tapi besok mungkin kita tunda, " ujar Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM ketika diwawancarai awak media usai melakukan rapat di lantai 1 Pemkot Prabumulih. 


Ridho mengatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih tidak dapat melewati surat edaran yang dikeluarkan oleh Gubernur Sumsel. "Kita menghormati edaran dari pak gubernur. Sebenarnya Mentri Pendidikan belum mencabut edarannya, beda kalau Menteri sudah mencabut edaran nya dan terakhir pertemuan daring dengan pak Menteri hari Kamis lalu mengatakan bahwa 50 persen dari kehadiran itu masih boleh dilakukan, "


"Tetapi kita dibawah Provinsi Sumsel mau tidak mau kita menghormati edaran Pak Gubernur jadi besok kita lakukan pembelajaran daring lagi, " kata Ridho. 


Dilain kesempatan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Prabumulih Kusron SPd., Msi menuturkan secepatnya akan mengambil tindakan dengan adanya edaran dari Bapak Gubernur Sumsel. 


“Secepatnya akan kita informasikan ke pihak pihak sekolah, lebih lanjut sesuai arahan bapak Walikota bahwasanya metode tatap muka distop dan kembali Daring dirumah akan diberlakukan besok,” tukasnya. 


Sementara itu, Sartini (42) salah satu orang tua pelajar yang ada di Kota Prabumulih mengatakan bahwa dirinya sangat menyayangkan jika sekolah secara tatap muka kembali ditunda. 


"Belum ada ya pemberitahuan nya, namun ini sangat disayangkan kalau sekolah tatap muka ini kembali ditunda karena kasihan anak-anak semakin hari semakin kurang pengetahuan nya, tapi mau gimana lagi virus corona ini makin meningkat dan semoga saja virus ini menurun dan anak-anak bisa sekolah tatap muka kembali, " ungkapnya ketika dibincangi merdekasumsel.com. (FAP) 


Share:

0 komentar:

Posting Komentar