Bantu UMKM di Masa Pandemi, BSB Prabumulih Dirikan Pojok UMKM Berbasis Digital

 


Prabumulih, Merdekasumsel.com -- Bank Sumsel Babel (BSB) cabang Kota Prabumulih menyediakan tempat pojok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Digital di ruang tunggu nasabah bank. 


Hal tersebut dilakukan guna untuk membantu meningkatkan ekonomi khususnya bagi para pelaku UMKM di kota Prabumulih meskipun ditengah pandemi Covid 19.


Pojok UMKM tersebut diririkan sebagai tempat promosi produk dan layanan bank sumsel serta menjadi tempat pelaku UMKM menjual hasil usaha. 


"Kita melihat di ruang tunggu kita ada space kosong, untuk itu kita dirikan pojok UMKM berbasis digital. Para pelaku UMKM bisa menjual dagangan mereka disana dan kita bisa sosialisasi produk dam layanan bank," kata Kepala BSB Cabang Prabumulih, Tian Kaudampu Yamin ketika diwawancarai, Rabu (25/8/2021). 


Tian menuturkan, di pojok UMKM berbasis digital itu dipasang barcode Qris dimana para nasabah yang akan berbelanja makanan dari penjual UMKM cukup membayar dengan melakukan secara digital menscan barcode. 


"Dengan adanya sistem itu tentu akan menarik perhatian masyarakat atau nasabah karena mereka bayar secara digital pakai mobile banking lalu scan produk dan scan Qris, kalau ada Oppo atau Gopay bisa dan petugas kita standby memberikan palayanan untuk transaksi digital itu," tuturnya. 


Lanjut Tian menerangkan, dengan adanya pojok baca tersebut tentu akan membuat nasabah tidak bosan menunggu antrian karena bisa menunggu sambil berbelanja. "Tentu dengan adanya pojok UMKM ini kalau nasabah mau belaja bisa langsung dan menunggu antrian sambil melihat produk UMKM," ucapnya. 


Tian menjelaskan, untuk mengisi pojok UMKM itu diambil dari nasabah atau pelaku UMKM yang menjadi binaan bank sumsel babel di kota Prabumulih. 


"Misalnya satu minggu UMKM ini, lalu ganti UMKM itu dan terus bergantian. Jelasnya produk yang dijual merupakan produk kering yang tak perlu dimasak dan bisa langsung dijual, jadi mereka pasang Qris dan kami bisa memasarkan produk yang selalu dilihat orang," jelasnya. 


Lebih lanjut, Tian mengatakan untuk lapak pojok UMKM itu sendiri diberikan cuma-cuma untuk ditempati para pelaku UMKM secara bergantian dengan gratis atau tak dipungut biaya. 


"Kami juga bisa memajang produk-produk andalan kota Prabumulih, misal minuman nanas khas Prabumulih dan hasil UMKM lainnya," pungkasnya. (FAP) 


Share:

0 komentar:

Posting Komentar