PALI, MERDEKASUMSEL.COM -- Ferdian Andreas Lacony, Wakil Bupati Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) diserahkan tugas sebagai Plt Bupati selama Heri Amalindo cuti diluar tanggungan negara, dikarenakan maju sebagai calon Bupati dalam Pilkada 2020.
Ferdian Andreas Lacony adalah putra dari pasangan Ahmad Sasli Lacony, SH yang berasal dari desa muara enim atau Penanggiran, dan Reniati Karnasih, SH dari daerah Curup (Prov Bengkulu) dan Lahat.
Ferdian Andreas Lacony, terpilih sebagai wakil bupati mendampingi Heri Amalindo tahun 2015 dan untuk pilkada 2020 ia tidak mendapatkan rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan.
Apakah Bapak akan berhenti politik ketika tidak lagi duduk di kursi eksektutif ?
“Meski tidak mendapatkan rekomendasi saya tidak akan berhenti berpolitik. Politik itu intinya adalah pengabdian, pengabdian kepada rakyat, agama, keluarga, bangsa dan negara, "
“Komitmen saya untuk mengabdi tidak dibatasi oleh jabatan, justru ketika tanpa jabatan saya akan lebih leluasa serta lebih sering untuk mengemukakan ide dan pikiran saya. Jadi jangan berpikir bahwa saya akan meninggalkan PALI, ketika saya tidak memiliki jabatan lagi, buat saya, Pali khususnya dan sumsel umumnya adalah tanah pengabdian saya, " kata Ferdian Andreas Lacony.
Sejak kapan bapak berpolitik ?
DNA politik saya banyak berasal dari keluarga, ayah dan ibu saya adalah anggota GMNI tahun 60an ketika mereka kuliah di fakultas hukum Unsri.
"Datuk saya, Anwar Bey, ayah dari ibu saya, adalah pejuang dan anggota partai, terlibat dalam pertempuran melawan Belanda. Sedangkan yai (Kakek) saya, Ibrahim Lacony adalah Kepala polisi sumbagsel di tahun 1940-an. Jadi saya punya DNA Politik dari keluarga, maka saya terlibat politik sejak tahun 1997 sebagai aktivis mahasiswa, masuk PDI Perjuangan tahun 2004, itu karena diminta oleh pak taufik kiemas, ketika bertemu dengan pak taufik di SMB II talang betutu saat itu, " jelasnya.
Apa yang akan bapak kerjakan selama menjadi Plt Bupati ?
Posisi Plt Bupati waktunya singkat, saya memastikan agar Pilkada berjalan lancar, tidak menimbulkan cluster covid 19, memastikan program-program terkait jaring pengaman sosial dari pemerintah pusat dan daerah untuk memperkuat ekonomi masyarakat dapat berjalan sesuai aturan. (ADV/Dep)
0 komentar:
Posting Komentar