Prabumulih, Merdekasumsel.com -- Jelang akhir masa jabatan sebagai Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM justru banjir undangan sebagai narasumber disejumlah Perguruan Tinggi.
Terbukti mulai hari Kamis 15 September - Minggu 17 September 2023, jadwal Ridho Yahya sebagai Narasumber sudah teragendakan.
Kamis kemarin suami Hj Suryanti Ngesti Rahayu ini menjadi narasumber kuliah umum di Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Al Lathifiyyah Palembang Ponpes Tahfizul Qur'an.
Sementara Jumat Ridho Yahya menjadi narasumber kegiatan Sekolah Kepemimpinan Forum Nasional Senat Mahasiswa Tarbiyah se Indonesia di Kampus B Universitas Islam Negeri Raden Fatah Jakabaring Palembang.
Kemudian di hari Sabtu Ridho Yahya mendapat undangan menjadi narasumber di kegiatan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang.
Dan hari Minggu H-1 menjelang berakhirnya masa jabatan sebagai Wali Kota Prabumulih, Ridho Yahya mendapat undangan dari Poltekkes Palembang untuk menjadi narasumber dan berbagai kiat sukses dihadapan mahasiswa. "Ya, kita ada undangan sebagai narasumber," kata Ridho Yahya belum lama ini.
Adik kandung Wakil Gubernur Sumatera Selatan ini menyampaikan, akan selalu mengabdi kepada masyarakat termasuk bila ada undangan sebagai narasumber. "Bila diundang kita hadir, berbagi Ilmu sebelum jabatan habis," ujarnya.
Sementara itu, dengan banyaknya undangan dari sejumlah perguruan tinggi sebagai pemateri atau Narasumber dirinya mengaku bersyukur, sebab program yang telah dijalankan selama memimpin Kota Prabumulih selama 10 tahun terakhir bersama Wawako H Andriansyah Fikri SH diakui di Sumatera Selatan.
"Alhamdulilah karena apa yang kita lakukan selama 10 tahun menjabat bersungguh-sungguh dan ikhlas, kita bersyukur diakui banyak pihak," tuturnya.
Di masa jabatan selama dua periode memimpin Kota Prabumulih, Walikota Prabumulih H Ridho Yahya, menegaskan, bahwa program yang dijalankan sangat menyentuh kepentingan masyarakat.
Program pembangunan itu antara lain, jaringan gas rumah tangga, kewajiban bisa membaca al quran bagi anak SD, pembangunan rumah baru bagi warga yang miskin tinggal di rumah kumuh, pembangunan rumah bagi pekerja sosial ditambah juga pemberian insentifnya dan masih banyak program yang dirasakan masyarakat. (FAP/*)
0 komentar:
Posting Komentar