Bersantai Diatas Perahu Rakit, Dua Remaja Asal OKU Selatan Tenggelam Di Danau Rakihan


OKU SELATAN, Merdekasumsel.com -- Nasib naas kedua remaja asal Desa Tanah Pilih dan Desa Pecah Pinggan Kecamatan Sungai Are Kabupaten OKU Selatan yang hendak berwisata dan ingin bersantai di atas perahu rakit di Danau Rakihan Kecamatan Sindang Danau Kabupaten OKU Selatan ternyata malah mengalami kejadian yang berakhir duka.

Kedua remaja tersebut yakni Halimah (16) dan Tri Bin Yono (16), kedua remaja tersebut diketahui masih berstatus pelajar yang erupakan warga Desa Tanah Pilih dan Desa Pecah Pinggan Kecamatan Sungai Are Kabupaten OKU Selatan.

Peristiwa yang membuat gempar dua Kecamatan yakni Kecamatan Sungai Are dan Sindang Danau itu terjadi tepat pada hari raya Idul Adha 1441 Hijriah atau Jumat (31/7/2020).

Dua remaja malang itu tenggelam setelah berwisata bersama tiga rekannya mengunjungi Danau Rakihan guna menikmati keindahan panorama alam di hari liburan idul Adha itu.

"Dua korban itu menurut orang yang melihat tadi, mereka naik perahu rakit (terbuat dari bambu) bersama tiga rekannya, jadi berlima naik rakit dan tiba-tiba oleng lalu tercebur," kata satu diantara warga lainnya ketika dibincangi yang enggan menyebutkan nama.

Lalu menurut warga tersebut, kedua korban diduga tidak bisa berenang sehingga tenggelam dan tidak bisa diselamatkan oleh teman-temannya. "Mereka tenggelam lalu teman-temannya meminta bantuan warga, lalu heboh, kebetulan memang sedang ramai," ujarnya.

Camat Kecamatan Sindang Danau, Muhamad Rizal SKM saat di konfirmasi melalui pesan WhatApps membenarkan adanya kejadian tersebut yang membuat dua warganya meninggal dunia.

"Telah terjadi pristiwa tenggelamnya dua remaja yang sedang berwisata di Danau Rakihan tersebut dan meninggal dunia. Informasi yang saya terima, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 10:00," tutur Rizal.

Rizal mengungkapkan, kedua korban bersama rekan-rekannya bermain di kawasan wisata Danau Rakihan dengan menaiki rakit. Namun naas, diduga rakit yang dinaiki oleh kedua korban karam hingga mengakibatkan kedua korban tenggelam dan meninggal dunia.

Lebih lanjut Rizal mengatakan berkat bantuan warga sekitar dan para pengunjung, tubuh kedua korban berhasil di temukan sekira kurang lebih jam 12:30 dalam keadaan meninggal dunia. "Setelah di evakuasi kedua korban langsung dibawa ke Puskesmas Sindang Danau utuk dilakukan visum," jelasnya. (PAN)
Share:

0 komentar:

Posting Komentar